Pages

Rabu, 11 November 2015

Billiard Pangrango Bogor

 BILLIARD PANGRANGO BOGOR

            Bilyard Pangrango merupakan salah satu tempat permainan bilyard yang terletak di jalan Lodaya II, Bogor yang sudah berdiri sejak tahun 2000 sampai sekarang. Tempat tersebut buka dari jam 10 pagi – jam 1 pagi (weekdays), 10 pagi – jam 3 pagi (weekend). Harga yang ditawarkan juga terbilang murah ketimbang bilyard ditempat lain.  Meja besar bilyard dihargai Rp 16.500 /jam (pagi), Rp 20.000 (malam), sedangkan main dengan koin Rp 2000 (pagi-sore), Rp 2500 (malam). Makanya tempat ini disingkat BP (Bilyard Pelajar).  Pengunjung di sini juga rata-rata masih kalangan pelajar-mahasiswa sehingga sangat digemari harganya yang terjangkau. Pada hari biasa anak-anak sekolah ramai berdatangan ke tempat ini sehabis sepulang sekolah. Jika hari sudah menjelang malam gantian gurunya yang main bilyard di sini.

Billiard Pangrango Bogor
Billiard Pangrango Bogor


Billiard Pangrango Bogor
Billiard Pangrango Bogor

            Jumlah meja billiard yang ada ditempat ini juga terbilang cukup banyak yakni 20 meja billiard sehingga dapat menampung banyak orang yang ingin bermain.
            Ada beberapa kompetitor dia yang ada di Bogor seperti season billard, pocket billard, galaxy billiard, cozy billiard. Namun, kompetitor bukan menjadi masalah bagi billiard pangrango karena dia mempunyai first mover advantage dimana merupakan salah satu billiard yang paling lama di Bogor. Selain itu bola, stick, meja billiard dan layanan terus dijaga kualitasnya, ditambah lagi dengan harga yang paling murah menjadikan BP mempunyai daya saing yang tinggi.  Harga bisa menjadi murah karena tempat tersebut sudah menjadi milik pribadi (tidak sewa) sehingga dapat menawarkan harga yang cukup terjangkau.
Billiard Pangrango Bogor
Billiard Pangrango Bogor

Billiard Pangrango Bogor
Billiard Pangrango Bogor

Billiard Pangrango Bogor
Billiard Pangrango Bogor



            Promosi berjalan dari mulut ke mulut (Word of mouth) sehingga semakin lama semakin banyak orang yang berdatangan ke tempat ini. Terlebih lagi nama billiard Pangrango juga sudah dikenal banyak orang sebagai tempat permainan billiard di Bogor.

Promotion
1.    Ladies Night
            Setiap hari kamis dan minggu malam khusus untuk wanita akan mendapat potongan harga.
2.    9 Feet Happy Hours
                Rp 15.000 / hour setiap hari mulai jam 10.00am – 18.00pm. Special price untuk hari minggu Rp 15.000 / hour sepanjang hari.
3.    Weekly Fun Games
Setiap minggu, dengan berbagai macam game yang menarik.
4.    Audience Games
Trick Shot, Algojo Challenger, Break & Spot Ace, etc
5.    Monthly Event
15 ball competition, 9 ball competition, woman single at 7/9 feet table and get cash money here
6.    Seasoning Event
Old and new event independent day event.

Pengunjung
         Saya mewawancarai salah satu pengunjung bernama Raden yang sedang bermain bersama teman-temannya disana. Raden masih bersekolah tingkat 2 SMA disalah satu sekolah di Bogor. Ternyata dia baru pertama kali mencoba bermain ditempat ini, itu juga karena diajak oleh temannya. Alasan dia bermain disini adalah mencari yang asik-asik. Sedangkan ekspektasi sebelum datang ke sini tempatnya akan rame dengan anak muda, bakal asik. Asik yang dia maksud disini adalah rame “kalau rame asik lah pokoknya, ujar beliau”.
            Setelah datang ke sini dan merasakan langsung ternyata ekspektasi dia terwujud karena tempatnya yang asik (ramai), musiknya juga oke. Tetapi, teman untuk bermain menjadi sesuatu yang harus ada untuk menghilangkan kebosanan. “Kalau ga ada temen, gamau main sendiri”, kata Raden.
            Saat ditanya akan ke sini lagi atau tidak untuk yang kedua kalinya. Jawabannya adalah iya, namun harus disesuaiin juga sama waktu yang dia miliki. Menurut Raden, tempat ini kurang berkesan (biasa aja) karena dia lebih suka tempat yang rame, namun ga keramean”. Tapi sama musiknya si oke banget, bikin tambah semangat main. Intinya dia ke sini hanya ingin mengisi waktu luang.

Ceker Mercon Bang Gendut Bogor

Ceker Mercon Bang Gendut Bogor

Ceker Mercon Bang Gendut
Foto bersama Bang Gendut
            Ceker & Sayap Bang Gendut didirikan oleh bapak Sakti Alamsyah sekitar 3 tahun lalu, tepatnya pada tahun 2012. Ternyata beliau adalah mantan dosen disalah satu universitas ternama di Bogor. Bisnisnya bermula dari kesukaannya mengkonsumsi ceker dirumah. Setiap membeli ceker dipasar selalu saya yang mengolahnya, mulai dari memberi bumbu sampai menjadi makanan siap santap. Disamping itu, beliau suka untuk membawa ceker buatannya ke kampus dan mempersilahkan rekan dosen maupun mahasiswa untuk mencicipi masakannya itu. Ternyata dia memperoleh respon positif atas ceker buatannya tersebut. Mulai dari situ pak Sakti baru terpikir kenapa tidak mencoba untuk menjual ceker saja. Dengan keberanian dan segala resiko yang ada pak Sakti memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya itu dan beralih untuk membuka usaha tersebut. Padahal rector dari universitas tersebut memberikan surat SK dari rector untuk melanjutkan sekolahnya untuk mengambil gelar S2, namun dia memutuskan untuk tidak mengambil tawarannya tersebut. Saat ditanya lebih dalam kenapa dia lebih memilih untuk membuka usaha ketimbang menjadi seorang dosen. Alasannya adalah beliau menginginkan kebebasan dalam bekerja dan ingin mempunyai pegawai.

Ceker Mercon Bang Gendut
Ceker Mercon Bang Gendut

Ceker Mercon Bang Gendut
Sayap Mercon Bang Gendut
Ceker Mercon Bang Gendut
Menu Ceker Mercon Bang Gendut
Ceker Mercon Bang Gendut
Ceker dan Sayap Mercon Bang Gendut

Ceker Mercon Bang Gendut
Sambal Mercon Ala Bang Gendut

            Memulai bisnis benar-benar dari bawah adalah yang dilakukannya. Bagaimana tidak, dia tidak langsung membuka restoran/ menyewa tempat dengan karyawan yang banyak untuk menjual ceker tersebut. Melainkan memulai menjual ceker sendirian dengan menggunakan mobil. Gengsi, jabatan, malu semuanya ditanggalkan demi berjalannya bisnis ini.  Sistemnya adalah mangkal atau ngetem suatu tempat, tepatnya di Talaga Kahuripan (sebelum Parung, arah ke Sawangan). Kurang lebih selama 3 bulan dia berjualan dengan menggunakan mobil dan akhirnya usaha yang dilakoninya mengalami  kemajuan. Akhirnya pak Sakti memutuskan untuk menyewa tempat didaerah Tajur dan bertahan selama 3 bulanan. Lalu membuka 2 cabang yaitu di jalan Semeru dan Cimanggu,  kira-kira bertahan selama 7-8 bulan. Ditambah lagi cabang ke 3 yang berlokasi di jalan Padjajaran. Setelah 2 minggu buka di jalan Padjajaran, bisnis ceker bang gendut mengalami peningkatan yang sangat signifikan dikarenakan ada stasiun TV yang meliput usahanya tersebut dengan pembawa acara Tya Aristiya, dilanjutkan dengan Edwin, Adit Kribo, dll. Kalau dihitung-hitung sudah sekitar 9 kali bisnis cekernya diliput oleh stasiun TV dan 5 tabloid. Namun, yang menarik disini adalah Bapak Sakti tidak pernah mengundang stasiun TV untuk meliput bisnisnya, melainkan justru beliau yang ditelfon untuk dilakukan peliputan.  “Uang dari mana kalau saya ngundang mereka”, ujar beliau. Sejak dari situlah bisnis cekernya menjadi booming dan dikenal banyak orang.  Tempat terakhir yang baru dibuka, sekaligus tempat yang saya kunjungi ini berada dipusat jajaran serba ada (pujasera) berlokasi di jalan Dramaga. Sedangkan ceker yang berlokasi dijalan Semeru dan Cimanggu ditutup karena suatu alasan. Alasannya adalah pemilik tempat tersebut kurang open-minded alias tidak bisa mendengarkan aspirasi dari tenant-tenant yang ada.


Detail Usaha

Locations :
Jl. Raya Dramaga (Sebelah Giant Dramaga)

Ceker Mercon Bang Gendut
Ceker Mercon Bang Gendut Jl. Raya Dramaga

Ceker Mercon Bang Gendut
Ceker Mercon Bang Gendut Jl. Raya Dramaga

Jl. Pajajaran No. 21 C Bogor (Sebrang Mc.D Lodaya)
0852-8839-0999 / 0877-7090-4343

Opening time
11.00 am – 21.00 pm (Setiap Hari Buka)

Target market
SES B , profesi SMA – Mahasiswa.
            Hal yang menarik adalah ternyata sebagian besar sekitar 60% pengunjung ceker bang gendut didominasi oleh wanita yang menyukai pedas loh.

Promotion
            Twitter adalah salah satu media pemasaran yang digunakannya. Mulai dari 0 sampai sekarang 2600 followers didapat tanpa membeli followers karena bagi beilau percuma saja jika banyak followers namun fiktif orangnya. Rata-rata pelanggannya berdomisili didaerah JABODETABEK. Semua komunikasi dilakukan menggunakan twitter secara aktif, sampai ada pelanggan yang bertanya “bang, ceker masih ada ga?”, beliau dengan senang hati membalas setiap tweet atau pertanyaan yang diajukan. Admin account twitternya tersebut langsung dipegang oleh beliau.
Setiap seminggu sekali bang gendut membuat kuis di twitter seputar menu dan 3 pemenang akan diberikan hadiah makan gratis. Menu yang diberikan gratis bervariasi (minimal 2-3 menu) misalkan minggu ini ceker saus tiram, besok sayap asam manis, dll.
            Selain itu pada hari-hari tertentu juga suka diadakan promo agar konsumen tertarik untuk berkunjung. Contoh : Pada 17 agustus, bagi pengunjung yang menggunakan baju dengan unsur merah-putih akan dapat gratis..
Jika anda ingin mendapatkan promo menarik dari ceker bang gendut. Bisa di follow twitternya di @CekerBangGendut

Differensiasi
            Differensasi atau yang membedakan usaha beliau dengan yang lainnya adalah sudah banyak usaha makanan yang makanan dengan berbasis daging. 3 tahun lalu ceker ini masih dibuang-buang oleh banyak orang. Nah dari situ bahan yang dianggap tidak berguna itu sayap manfaatkan mulai dari ceker, sayap, usus, kulit ayam goreng, dll. Namun, semenjak bisnis saya diliput di TV, ceker ini sekarang menjadi bahan yang diperebutkan.

Kompetitor
            Ada 3 kompetitor yang mengikuti jejak usaha ceker miliknya. Namun, sekarang hanya tersisa 1 yaitu Ceker Neng Jebret yang merupakan satu kawan perkumpulan dengan bang gendut. Kompetitor tidak menjadi halangan bagi dia karena “yang penting rasa kan beda”, ujarnya.

Harga
            Harga 1 porsi ceker juga terbilang cukup murah, yaitu Rp 15.000. Sedangkan untuk makanan lainnya dimulai dari Rp 10.000 – Rp 30.000 untuk harga termahalnya.
           
Capacity and Peak time
            Ceker Bang Gendut di Jalan Dramaga dapat menampung sekitar 70 orang. Tanggal merah dan sabtu-minggu adalah puncak keramaian pengunjung, terutama sekitar jam 3 sore- 8 malam.
           
Story
            Harapan bang gendut adalah konsumen yang datang akan kembali lagi dikemudian harinya. Hal utama yang selalu diperhatikan adalah citra rasa dan kualitas dari makanan yang dijual. “Pengennya si konsumen ketagihan, kan kalo ketagihan bakal balik lagi hahaha, ujar pak Sakti. Sedangkan pengalaman yang ingin diberikan kepada konsumen adalah sensasi kelezatan resep ceker mercon ala bang gendut yang membuat lidah anda tergoda sampai menjadi terbayang-bayang dipikiran. Selama 3 tahun dia menjual ceker belum ada satupun yang complain sakit perut karena pedas yang ditawarkan. Hal itu bisa terjadi karena cabai yang digunakan merupakan cabai  yang berkualitas dan fresh yang dipilih dari sumber yang terpercaya. Oleh karena itu bagi kalian yang menyukai pedas tidak perlu takut untuk mencobanya ya. Namun, jangan khawatir bagi yang tidak menyukai pedas karena cabai dapat disajikan terpisah. Konsistensi pedas yang ditawarkan juga sangat dipertahankan meskipun harga cabai sering kali naik-turun seiring waktu. Prinsip yang dipegang beliau adalah lebih baik saya menaikkan sedikit harga ketimbang saya harus mengurangi kualitas rasa yang diberikan.
           
Logo Ceker Mercon Bang Gendut

Ceker Mercon Bang Gendut
Logo Ceker & Sayap Mercon Bang Gendut


            Kalau diperhatikan logo yang dijadikan gambar brand usahanya tersebut merupakan representasi wujud diri bang gendut itu sendiri yang memiliki badan gendut yang sedang memegang ceker dan sayap ditangannya. Uniknya sampai tompel yang ada diwajah asli bang gendut juga ditaruh pada gambar tersebut. Beliau bercerita bahwa awalnya mau membuat logo tersebut dia bercermin dahulu pada sebuah cermin, sehingga mendapatkan ide membuat ikon dibawah ini.

Pengunjung
            Bapak budi adalah salah satu pengunjung yang saya wawancarai untuk diminta pendapatnya tentang ceker mercon bang gendut. Beliau berdomisili di daerah Bogor dan tinggal tidak jauh dari tempat makan tersebut (Pujasera). Kebetulan pada saat itu dia dan istrinya sedang kelaparan sehingga memutuskan untuk mencari makan didaerah tersebut, sekaligus arah pulang ke rumah. Mereka tau ada pusat jajanan serba ada didaerah tersebut, namun tidak mengetahui bahwa ada ceker bang gendut.
            “Kalau cekernya worth-it”, ujar beliau setelah menghabiskan makanan yang dibelinya tersebut. Menurutnya ceker bang gendut mempunyai citra rasa yang enak, bahkan ini merupakan salah satu ceker terenak yang pernah dicoba selama ini. Ukuran enak menurut beliau adalah bumbu yang meresap ke dalam ceker. Ekspektasi beliau terhadap ceker yang akan dicoba adalah biasa saja, namun setelah mencoba ternyata diluar ekspektasi beliau. Saat ditanya apakah dia ingin balik lagi ke tempat ini, istri beliau langsung sontak menjawab “oh iya tentu mau cobain yang saus padang”, sedangkan bapaknya menjawab “kalau saya mau cobain sayapnya”. Menurut mereka secara keseluruhan terkesan dengan makanan yang ditawarkan. 

Pizza Meteran Bogor

Pizza Meteran Bogor


Pizza meteran menjadi pilihan tempat untuk saya teliti lebih lanjut secara mendalam. Oleh karena itu saya mewawancarai salah satu supervisor yang dipercayai oleh pemilik tempat untuk mengelola usaha tersebut, beliau bernama mba Mugi.
Pizza Meteran Bogor
Pizza Meteran Bogor
            Pizza meteran ini berdiri pada tanggal 18 agustus 2008. Konsep yang diusung adalah homey dan back to nature. Seperti namanya sendiri, produk unggulan dari tempat ini adalah pizza meteran itu sendiri dan satu lagi menu favoritnya adalah roast chicken. Kalau biasa anda menemukan pizza dengan bentuk bulat, kali ini pizza meteran menawarkan bentuk yang unik yaitu memanjang alias dalam meteran. Selain itu, yang membedakan pizza meteran dengan pizza lainnya terdapat dibagian kulitnya. Kulit yang digunakan adalah kulit pastry yang agak tebal (berlapis) dengan tekstur crispy. Ukuran pizza juga fleksibel ada yang ½ meter, 1 meter, atau juga bisa dibeli per slice. Topping yang ditawarkan juga bervariasi sehingga konsumen dapat mencoba beragam jenis rasa. Sebagai contoh pizza kombinasi yang berisi 5 topping, ada cheese, mushroom, tuna, sosis dan salad. Bentuk lainnya ada yang berbentuk kotak, seperti super cheese pizza(lebih banyak keju) ada isi bakso, dan sosis. Tersedia dalam 1 ukuran yaitu yang small dan medium. Jangan ketinggalan dengan menu pizza baru yaitu beef bacon carlzone. Hal yang paling penting adalah pizza meteran menggunakan bahan yang alami, tanpa bahan pengawet. Harga yang ditawarkan terbilang sedang yaitu 1 meter Rp 155.000, ½ meter Rp 80.000.


Pizza Meteran Bogor
Tempt Outdoor Pizza Meteran Bogor

Pizza Meteran Bogor
Parkiran Pizza Meteran Bogor

Pizza Meteran Bogor


            Sedangkan untuk roast chicken berbagai macam, bisa untuk personal, bisa untuk keluarga. Kalau untuk keluarga ada porsi besar seperti roast chicken mozza set berisi ayam panggang dengan keju mozzarella, ditambah dengan jamur, kacang polong, dan madu. Sedangkan sebagai pelengkap ada baked potatoes dan 3 jenis saus yaitu mushroom,  susu dan cheese. 1 set makanan tersebut kira-kira cocok untuk dikonsumsi sekitar 4 orang,

Pizza Meteran Bogor

            Ada pula menu lain seperti nasi buntel ayam, teri udang, babat pete (nasi yang dibungkus dengan daun, lalu dibakar sehingga ada aroma), dan  klapertart untuk dessert.

Location
Jl. Binamarga 1/1, Bogor
Telp   : 0251-8392121
email : nasiayam.paprijst@yahoo.com





Pizza Meteran Bogor
Pintu Masuk Pizza Meteran Bogor


Opening time : 
7.00 am – 10.00 pm (everyday)
7.00 am – 12.00 pm (weekend)

Promotion
1.         Happy Hour
Senin – Kamis (14.00 pm – 17.00 pm)
Discount sekitar 15-20%

2.         Media Promosi
- Brosur
- Blackboard
- Banner
- Mini Spanduk
- Media Social (Facebook, Instagram, Twitter) @pizzameteran @roastcbogor

Attraction : 

1.         Live Music
Sabtu (20.00 pm  – 23.00 pm)
Minggu (17.00 pm  – 20.00 pm)

Pizza Meteran Bogor
Live Music Pizza Meteran Bogor


2.         Tennis Meja
            Akan diadakan lomba tennis meja setiap bulannya dengan karyawan pizza meteran . Bagi pemenang bisa mendapatkan makanan gratis seperti pizza carlzone, dll.

Pizza Meteran Bogor
Perosotan dan Tennis Meja Pizza Meteran Bogor


3.         Perosotan
            Tidak ketinggalan tempat ini juga menyediakan mainan untuk anak-anak seperti perosotan agar mereka tidak bosan saat ditempat tersebut.

4.         Ular Tangga, Kartu
            Disediakan juga permainan bagi anak-anak muda – orang tua seperti kartu dan ular tangga. Semuanya merupakan fasiitas yang disediakan secara gratis agar konsumen nyaman untuk berdiam lebih lama di sana.
Kartu, domino, dan ular tangga Pizza Meteran Bogor


Target market
            Rata-rata konsumen yang datang adalah kalangan pekerja (weekdays), dan keluarga (weekend). Tetapi, tempat ini memang dibuat untuk seluruh kalangan mulai dari anak muda-orang tua, bisa diliat dari fasilitas yang disediakan.

Harga
1.    Pizza mulai dari Rp 16.000 – Rp 155.000
2.    Roast Chicken mulai dari Rp 38.000 – Rp 270.000
3.    Makanan tradisional mulai dari Rp 8000 – Rp 32.000

Capacity
Lantai 1 = 100 orang
Lantai 2 = 50 orang
Total kapasitas untuk 1 tempat penuh sekitar 150 orang.

Pizza Meteran Bogor
Ruang Dalam Pizza Meteran Bogor

Ready for Reservation
1.    Birthday Party
2.    Weeding Party
3.    Arisan
4.    Rapat Kantor
Sistem makanan yang disajikan untuk reservasi adalah buffee.

Kompetitor
1.    Pizza kayu bakar
2.    Pizza Hut
3.    Domino Pizza

Value
            Pihak Pizza meteran mengharapkan konsumen yang datang menikmati makanan yang ditawarkan, senang, dan puas dengan pelayanan kami.

Peak Time
Weekend (terutama dimalam hari) dan tanggal merah


VISITOR POINT OF VIEW
            Saya mewawancarai salah satu konsumen dari pizza meteran. , nama beliau adalah Pem. Kebetulan dia baru pertama kali berkunjung ke tempat ini. Beliau tinggal di jalan Dramaga, Bogor. Alasan dia berkunjung ke sini adalah tertarik dengan namanya “Pizza Meteran”, jadi dia ingin mencobanya.  Sebelumnya dia sudah mengetahui  ada tempat makan ini, cuma baru sempat mencobanya. Mas Pem ke sini karena diajak oleh temannya. Ekspektasi dia sebelum datang ke sini adalah “WAH”. Tempatnya dingin, designnya unik, jadi bisa menarik konsumen untuk ke sini. Kalau dari segi rasa ekspektasinya adalah enak. Sedangkan dari segi harga ekspektasi dia standar (ga murah-ga mahal). 
            Setelah merasakan secara langsung tempat pizza meteran. Menurut dia designnya cukup bagus, sedangkan konsep yang dibuat adalah konsep klasik, terlihat dari adanya panggung, tampilannya yang tidak glamour. Dari segi tempat “enak lah buat ngumpul, luas, ga perlu waiting list”, ujar beliau. Waktu yang ingin dia habiskan di sini sekitar 1-2 jam. Hal yang paling berkesan dari tempat ini adalah ukuran pizzanya, “ini baru yang ½ meter, gimana ya 1 meter”, ujar beliau.
            Informasi tentang live music kurang tersampaikan karena mas Pem tidak mengetahui adanya acara tersebut setiap weekend. Kalangan remaja-dewasa adalah kalangan yang cocok untuk tempat ini enak buat ngumpul.

Informan 2
            Menurut mba Ida, adonan pizzanya keras dan terpisah-pisah lapisannya berbeda dengan pizza pada umumnya, bahkan terkesan aneh menurut dia. Namun, bentuk pizza yang berbentuk panjang  (meteran) bagus dan memberikan kesan enak dan berbeda dengan yang lainnya.
            Saat ditanya ingin kembali lagi ke tempat ini atau tidak. Dia menjawab tidak kalau untuk pizzanya saja, namun saladnya enak si. Ekspektasi dia sebelum datang ke tempat ini adalah tempat ini banyak lampunya, lebih modern. Tetapi, setelah datang dan merasakan sendiri ternyata kurang, bahkan terkesan masih ada budaya-budayanya. Dia lebih suka design yang ada dilantai 2 ketimbang yang dilantai 1. Tempat ini lebih cocok untuk orang tua menurut mba Ida karena orang tua suka makan dilesehan, ga perlu pemandangan bagus-bagus, berbeda dengan anak muda yang mencari tempat bagus untuk di foto yang disebar di media social. Coba orang tua, mana mikirin hal-hal kayak gitu, bodo amat yang penting makanannya enak.

            Saat ditanya apa konsep yang dirasakan saat berada disini. Dia menjawab “dibilang klasik engga, dibilang engga juga klasik, jadi ga ada yang jelas arahnya kemana”. Kalau klasik kan ga mungkin ada lampu-lampunya diatas gitu. Dari segi pelayanan cuma kurang senyum aja pelayannya.  Sedangkan masukan untuk pizza meteran, tempat sholatnya lebih diperluas karena terlalu sempit untuk kapasitas orang sebanyak ini.